Jember, Motim-Kakek bernama Janu warga Kelurahan Kranjingan, Kecamatan Sumbersari tewas di tangan cucunya, saat bermaksud untuk melerai pertengkaran dengan istrinya. Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 1 siang, bermula saat sang cucu pria berinisial AB (17) tidak puasa dan minta dimasakkan oleh istrinya.
Namun karena hanya dimasakkan mie goreng bukannya berterima kasih, malah pemuda itu bertengkar dengan istrinya.
“Kronologis kejadian itu bermula saat ada pertengkaran antara pelaku dengan istrinya yang minta dimasakkan oleh istrinya,” kata Kapolsek Sumbersari, AKP Sugeng Piyatno saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Minggu (9/5/2021) malam.
Karena mengaku lapar, AB minta dimasakkan oleh istrinya. Karena saat itu puasa, tidak ada masakan apapun di meja.
“Kemudian oleh istrinya dimasakkan supermie sama istrinya. Tapi kemudian pelaku bertengkar di dalam kamar dan dikunci dari dalam, karena hanya memasak mie itu,” kata Sugeng.
Kemudian pertengkaran itu didengar oleh nenek pelaku, kemudian sang nenek bermaksud melerai pertengkaran itu.
“Istri pelaku diduga mengalami penganiayaan karena dipukuli. Kemudian neneknya berusaha masuk, dan saat masuk malah dipukul oleh bambu oleh pelaku,” jelasnya.
Mendengar ada pertengkaran dan mengetahui pelaku tampak memukuli neneknya. Sang kakek Janu merengsek masuk lewat jendela kamar, dan berusaha memegangi pelaku yang sudah naik pitam.
“Pelaku sempat dipiting (dipegang dengan dijepit dengan lengan lehernya, red) oleh kakeknya. Tapi karena tenaga yang kuat, pemuda itu berusaha melepaskan diri dan mendorong (memukul) dengan sikutnya (siku tangan) ke arah perut korban (Kakek Janu) dan terpental,” ujarnya.
“Karena terpental itu, kepala korban membentur tembok dan tidak sengaja korban meninggal,” sambungnya.
Terkait kejadian itu, kata mantan Kapolsek Wuluhan ini, meninggalnya sang kakek karena tidak sengaja. “Jadi bukan pembunuhan ya, tidak sengaja terjadi (pembunuhan),” katanya.
Namun untuk memastikan kronologis kejadian, pelaku diamankan ke Mapolsek Sumbersari untuk dilakukan penyelidikan. Dengan mengumpulkan keterangan saksi dan mencari barang bukti.
Hingga berita ini ditulis, pelaku sedang menjalani pemeriksaan secara intensif di Mapolsek Sumbersari.
“Nanti saya kabari lagi hasilnya ya, ditunggu saat ini juga saya masih ada acara dengan Muspika Kecamatan Sumbersari,” tandasnya.