Jember, Motim-Mengingat angka kasus baru Covid-19 di Jember mengalami lonjakan, PMI Jember mengimbau penyintas Covid-19 untuk berkenan mendonorkan darahnya.
Karena dari satu pendonor itu, bisa menghasilkan 2 kantong plasma konvalesen untuk membantu proses penyembuhan seorang pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Menurut Kepala Unit Donor darah PMI (UDD PMI) kabupaten Jember dr. Dudung Ari Rusli, kondisi saat ini dengan melonjaknya jumlah kasus baru, kebutuhan akan Plasma Konvalesen mengalami peningkatan. Sehingga pihaknya berharap para penyintas Covid-19 dapat mendonorkan darahnya, agar dapat menghasilkan Plasma Konvalesen itu.
“Kebutuhan Plasma Konvalesen saat ini meningkat , sehingga kami berharap agar penyintas ini berkenan untuk mendonorkan darahnya,” kata dokter Dudung saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Selasa (6/7/2021).
Ia menjelaskan, dari satu orang pendonor itu, bisa menghasilkan 2 kantong Plasma Konvalesen bagi seorang pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
“Tapi tergantung dari berat badan (bobot tubuhnya), dan proses pengambilan darah. Kita bisa ambil per kantongnya 200 cc, 400 cc, atau 600 cc. Kalau 400 cc kita jadikan 2 (plasma konvalesen), kalau 600 cc ya Alhamdulillah bisa dapat 3 kantong,” katanya.
“Biasanya permintaan pasien Covid kan 2 kantong plasma konvalesen itu. Jadi satu pendonor, bisa menyelamatkan satu pasien. Kalau satu pendonor menghasilkan 600 cc, sisa satu bisa disimpan untuk stok, 2 kantong untuk satu orang pasien covid,” sambungnya menjelaskan.
Dudung juga menyampaikan, untuk mendukung proses produksi Plasma Konvalesen itu. Kini UDD PMI Jember sudah memiliki alat khusus yang digunakan untuk menyimpan Plasma Konvalesen selama satu tahun.
“Di UDD PMI wilayah lain masih ada yang belum, Alhamdulillah kita punya alat untuk menyimpan Plasma Konvalesen itu. Sehingga akan sangat bermanfaat dari yang dilakukan pendonor penyintas Covid-19 itu,” katanya.
Dudung juga menambahkan, terkait kondisi kebutuhan Plasma Konvalesen yang meningkat itu. UDD PMI Jember, juga sudah memiliki alat khusus sendiri untuk proses produksi dari Plasma Konvalesen itu.
“Kami di UDD PMI Jember ini, kini sudah mampu memproduksi plasma konvalesen sendiri. Alat bernama afaresis yang baru itu sudah datang, sumber daya manusia yang mengoperasikan sudah siap. Produksi plasma konvalesen sudah bisa dimulai,” ujarnya.
“Tinggal kita butuh pendonornya, dan berkenan untuk mendonorkan darahnya. Dengan harapan menyelamatkan nyawa dari pasien terkonfirmasi positif Covid-19 itu,” imbuhnya.
Lebih lanjut dokter Dudung menyampaikan, untuk masyarakat yang akan mendonorkan darahnya bisa langsung datang ke Gedung UDD PMI Jember Jalan Srikoyo, Kecamatan Patrang.
“Atau menghubungi nomor ponsel saya 08123456257, untuk bertanya apakah ada antrian. Karena proses donor kurang lebih 40 menit, proses menghasilkan Plasma Konvalesen 3 Jam. Juga janjian itu agar tidak ada antrian mengingat saat ini masih Pandemi. Pelayanan donor dari pukul 9 pagi sampai 9 malam,” pungkasnya.
