Jember, Motim-Sejak kedatangan Bupati Jember bersama rombongan Forkopimda dalam rangka pelaksanaan PPKM Darurat seminggu lalu, situasi kompleks perumahan eks lokalisasi Besini di Desa Puger Kulon Kecamatan Puger tampak sepi.
Hasil investigasi pada Sabtu (10/07/2021) hanya beberapa warung dan rumah saja yang buka, sedangkan sisanya tertutup rapat. Tampak beberapa orang melakukan aktifitas sehari-hari, dan sesekali sepeda motor milik warga melintas.
Menurut infomasi yang berhasil dikumpulkan dari beberapa warga yang berada di luar Besini, keadaan ini sangat berbeda dibanding waktu-waktu lalu perumahan Besini selalu ramai siang dan malam.
“Sejak kedatangan rombongan Bupati atau bahkan sebelumnya, situasinya sudah sepi karena virus Corona.” kata seorang sesepuh eks Lokalisasi Besini, Johan kepada media di rumah tinggalnya.
Johan menerangkan, perumahan eks Lokalisasi Besini terdiri dari 93 bangunan rumah, yang tidak keseluruhannya berpenghuni.
“Dari jumlah tersebut ada sekitar 5 warung, dan 30 KK rumah tangga, sementara sisanya saat ini tidak ditempati pemiliknya atau kosong,” jelasnya.
Terkait informasi adanya kegiatan prostitusi di Besini, Johan mengatakan, memang ada beberapa rumah yang dipergunakan praktek tersebut, tetapi tidak semuanya.
“Saat ini sudah tidak ada orang. Bisa lihat sendiri situasinya sepi. Kami sebagai warga sangat menghormati Pemerintah, manut dan mematuhi PPKM Darurat untuk menekan lonjakan Covid,” pungkas Johan.
Sekadar informasi : Eks lokalisasi Besini ditutup secara resmi oleh Bupati Jalal melalui Surat Keputusan Bupati Nomor 188.45/39/012/2007.(dop)