Bondowoso, Motim-Bagi Irwan Bahtiar, Wabup Kabupaten Bondowoso, yang juga ketua DPC PDIP Bondowoso, langkah politik yang ditempuh fraksi PDIP dengan ikut serta meneken hak angket Tim Percepatan Pembangunan Daerah (TP2D) merupakan hal yang dilema. Sebab, PDIP merupakan salah satu pengusung pasangan Salwa Irwan pada Pilkada lalu.
Namun sejarah tak dapat dipungkiri bahwa PDIP selalu merasa nyaman berada di pinggir jalan sebagai partai yang memihak pada wong cilik. Pada saat pemerintahan Sabar terus menerus melakukan hal yang bertentangan maka PDIP harus tegas memilih.
Menurut Wakil Ketua DPRD Bondowoso yang juga salah satu anggota F-PDIP, Sinung Sudrajat, semua anggota fraksi partai berlambang banteng ini turut menandatangani hak angket.
Kendati, PDIP menjadi salah satu partai pengusung. Bahkan, Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bachtiar Rahmat adalah Ketua DPC PDIP.
“Tidak ada yang menolak, kita betul-betul solid bahwasanya secara tegas ikut mendukung jalannya hak angket,” katanya.
Ia bahkan mengklaim bahwa fraksi telah mengkomunikasikan dukungan hak angketnya kepada Wabup Irwan sebagai Ketua DPC.
“Sudah dikumpulkam kemarin,” tegas pria yang juga sebagai Sekretaris DPC PDIP Bondowoso.
Disinggung tentang tidak mesranya dengan PPP sebagai ‘tuan rumah eksekutif’, Sinung menyebut sudah cerai.
“Jika istri sudah tak dikehendaki oleh suami, bagaimana? cerai,” ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah Wabup Irwan menyebutkan, bahwa persetujuan itu adalah hasil keputusan rapat fraksi serta telah melapor padanya.
“Hasil keputusan rapat fraksi dan sudah lapor. Karena sifatnya kolektif kolegial,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Mayoritas anggota DPRD Bondowoso menandatangani rencana hak angket terhadap Bupati Bondowoso.
Disebut bahwa semula pada Minggu (28/11/2021) malam, ada 29 anggota DPRD dari tiga fraksi yang tanda tangan.
Namun, keesokan harinya di Senin (29/11/2021) bertambah menjadi 34 anggota dari empat fraksi yang turut tanda tangan ikhwal pengajuan hak angket.
Beberapa hal yang menjadi alasan rencana pengusulan hak angket yakni perihal TP2D, mutasi eselon III, dan dugaan pemotongan kayu.(cw1)
