Situbondo, Motim-Nekat melaut saat cuaca ekstrem untuk mencari ikan, perahu viber yang ditumpangi 2 nelayan asal Dusun Mimbo, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih, tenggelam akibat diterjang gelombang di perairan setempat.
Beruntung, dua orang nelayan tersebut berhasil menyelamatkan diri, dengan menggunakan baju pelampung yang ada di perahu. Selanjutnya, salah seorang nelayan tersebut menghubungi keluarganya, dengan menggunakan ponsel.
Mendapat informasi keluarganya tenggelam, pihak keluarga langsung menghubungi para tetangga. Tiga perahu nelayan langsung melakukan upaya pencarian di perairan Mimbo.
Dalam jangka waktu sekitar 4 jam, tiga perahu nelayan tersebut berhasil menemukan 2 orang korban dan perahunya. Sekitar pukul 21.30 WIB, kedua orang nelayan dan perahunya berhasil dievakuasi ke bibir pantai.
Dua nelayan yang perahunya tenggelam, masing-masing bernama Suki (37) dan Adi (37), keduanya asal Dusun Mimbo, Desa Sumberanyar, Kecamatan Banyuputih.
“Saat perahu diterjang gelombang tinggi, saya sedang mancing di lokasi kejadian. Beruntung saya dan teman menggunakan baju pelampung, sehingga saya bisa menyelamatkan diri dan bisa menghubungi keluarga menggunakan ponsel,” kata Suki, Minggu (5/12/2021).
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Situbondo Zainul Arifin membenarkan, jika dua orang nelayan yang perahunya tenggelam berhasil diselamatkan. Pihaknya juga mengimbau para nelayan Situbondo untuk tidak melaut, saat cuaca ekstrem melanda.
“Selain itu, kami juga meminta kepada para nelayan di Situbondo, untuk melengkapi perahunya dengan baju pelampung,” kata Zainul. (fat/ed)