Gara-gara cemburu buta, M. Richo Maulana nekat menusuk Diky Rohmatullah hingga tewas. Diky pun akhirnya meregang nyawa dengan luka tusuk di leher.
Tersangka dengan kalap menusuk leher korban, setelah sebelumnya terlibat perkelahian.
Sesaat setelah ditusuk dengan pisau, kata Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo, korban tidak langsung tewas di lokasi kejadian.
“Sebelum terjadi penusukan dengab pisau itu. Antara korban dan tersangka terlibat perkelahian akibat cemburu buta. Kemudian tersangka mengambil pisau dari jok motornya, dan menusuk leher korban,” kata Hery.
Pisau yang digunakan untuk menusuk korban, lanjut Hery, biasa digunakan tersangka untuk menandai kayu.
“Karena pisaunya itu dipakai untuk bekerja. Tersangka berprofesi jual beli kayu. Untuk pisau itu (diakui tersangka) dibuang. Tapi dari penyelidikan lebih lanjut masih ada di teman tersangka dan saat ini masih diamankan anggota kami,” ungkapnya.
“Untuk ukuran dan jenis pisau masih dalam penyelidikan dan saat ini masih diambil sebagai barang bukti oleh anggota kami,” sambungnya.
Lanjut Hery, setelah ditusuk pada bagian leher oleh tersangka, korban tidak langsung tewas.
“Karena saat kejadian ada teman-teman korban di TKP. Korban dibawa ke puskesmas setempat untuk mendapat perawatan,” ujarnya.
“Tapi kemudian karena butuh penanganan serius, korban dirujuk ke RSUD dr. Soebandi Jember. Namun keesokan harinya, korban dinyatakan meninggal oleh dokter,” sambungnya.
