Jember ,Motim
Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur, menggelar pendidikan dan pelatihan untuk 180 orang warga, di antaranya pengatur lalu lintas ‘swasta’, di Hotel Aston, 8-10 Februari 2023. Pelatihan ini adalah hasil kerja sama Dinas Perhubungan Jember dan Politeknik Transportasi Darat Bali.
Asisten III Administrasi Umum Widodo Julianto mengatakan, kegiatan ini kolaborasi pemerintah pusat dan daerah. “Kami berkolaborasi memberikan edukasi kepada masyarakat mulai dari anak-anak melalui guru mereka, pengatur lalu lintas, sopir angkutan, juru parkir. Semia berkolaborasi agar pengetahuan terhadap lalu lintas bisa dipahami semua lini,” katanya, Rabu (8/2/2023).
“Tujuannya memberikan pembinaan, terutama mulai dari tingkat sekolah dasar, menambah pengetahuan petugas di lapangan, dan memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap lalu lintas. Intinya pemberdayaan masyarakat,” kata Widodo.
Menurut Widodo, pelatihan ini diberikan kepada warga agar memahami standar pengaturan lalu lintas. “Tidak asal awe-awe. Diklat ini memberikan kemampuan kepada mereka cara-cara teknis mengatur lalu lintas. Tentunya ke depan akan dipikirkan pemerintah kabupaten mana yang layak dan dianggap membutuhkan (bantuan),” katanya.
Dinas Perhubungan Jember akan melakukan pemantauan dan evaluasi. “Nanti semua petugas terdata. Dengan diklat ini terdata, tidak liar mereka. Yang mampu mungkin nanti bisa direkrut. Kita lihat diklat ini. Hasilnya kita lihat. Ini pertama kali. Kami harapkan ke depan dilakukan lagi. Kita akan evaluasi lagi. Data mereka juga terekam,” kata Widodo. (sp)