Lumajang, Motim-Komandan Batalyon Infanteri 527/Baladibya Yudha resmi berganti. Letkol Inf Totok Prio Kismanto, S.E. meninggalkan Lumajang digantikan Mayor Inf Alexander Terangta, P.A. Seremonial Lepas Sambut sudah dilaksanakan, Rabu (5/8) pagi.
Danyon 527 yang baru pun, menyampaikan rasa syukur bisa bertugas di Lumajang.
“Saya bersyukur pada Tuhan Yang Maha Kuasa, saya diberikan amanah oleh pimpinan untuk menjadi Komandan Batalyon,” ucapnya.
Dirinya akan segera beradaptasi di Lumajang.
“Untuk secara besar Lumajang, saya masih mempelajari, tapi sekilas saya melihat masyarakat dan lewat tadi malam, saya lihat Lumajang ini maju dan bersahabat,” kata Alexander Terangta.
Ditanya terkait fokusnya dalam memimpin Batalyon 527, menurutnya tidak akan lepas dari komponen yang ada di pusat.
“Sehingga mungkin program awal saya, lebih ke dalam (internal) dulu. Dalam rangka bagaimana enam kompenen di pusat ini,” ujarnya.
Ia juga akan melanjutkan program yang telah dilaksanakan oleh Danyon 527 sebelumnya.
“Yang sudah ditingkatkan oleh Pak Totok, pejabat lama, saya akan lanjutkan dan tingkatkan,” tegas Danyon.
Selain meneruskan program yang ada, tentunya, Ia akan berusaha mempelajari untuk memunculkan program baru.
“Mudah-mudahan nanti program-program baru kita munculkan. Ya, sambil mempelajari kira-kira apa yang pantas sehingga kedepan Batalyon lebih maju, lebih jaya,” ujarnya.
Danyon menambahkan, sebelum ke Lumajang, Ia bertugas di Kodam V/Brawijaya Surabaya. “Sebelumnya lagi di Bandung, sebelumnya lagi di Sumatera, sebelumnya lagi di Papu,” pungkasnya.
Sementara, Danyon 527 yang lama, Totok Prio Kismanto di hadapan keluarga besar Batalyon 527, ketika akan meninggalkan tempat tugasnya selama ini, begitu terharu dan tidak bisa berkata-kata lebih banyak.
Ia mengucapkan terimakasih banyak yang sebesar-besarnya kepada semua untuk selama ini. “Terimakasih banyak, atas kebersamaan selama ini,” ucapnya.
Seperti diketahui, salahsatu prestasi Letkol Totok Prio Kismanto selama di Batalyon 527, adalah Ia bersama ratusan prajurit telah menyelesaikan tugas sebagai pasukan perdamaian di Kongo. Sebanyak 318 pasukan berangkat dari Lumajang pada 10 Desember 2017. Kemudian tiba kembali ke Lumajang pada Desember 2019. (fit)
