Jember, Motim – Kesal karena merasa dibohongi urusan sewa lahan, H.Faisol (45) warga Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Pakusari, nekad menusuk Badrus Samsi (40) warga Dusun Gudang, Desa Tamansari, Kecamatan Mumbulsari, Senin (10/8) sekitar pukul 06.30 WIB. Akibat kejadian itu, Badrus mengalami luka tusuk di dada. Sementara H.Faisol melarikan diri.
Informasi di lapangan, awalnya H.Faisol mendatangi rumah korban untuk menyelesaikan urusan sewa lahan. “Pelaku sebelumnya sudah bayar uang puluhan juta untuk sewa lahan kepada korban. Tapi infonya lahan itu belum bisa digarap oleh pelaku,” ungkap Kapolsek Mumbulsari AKP Hery Supadmo, kemarin.
Untuk menyelesaikan persoalan itu, lanjut Hery, pelaku mengajak korban ke rumah Halil (49) warga Dusun Krajan, Desa Tamansari, Mumbulsari. Namun di rumah itu, pelaku justru cekcok dengan Halil. Bahkan pelaku juga memukul Halil. “Melihat pemukulan itu, korban mendekat dengan maksud melerai,” jelas Hery.
Namun tak disangka, pelaku mengeluarkan pisau dari balik bajunya. Kemudian pelaku menusukkan pisau itu ke dada kiri korban. Korban pun ambruk bersimbah darah. Sementara pelaku langsung melarikan diri. “Korban oleh warga langsung dilarikan ke puskesmas terdekat untuk dirawat secara medis. Sementara pelaku sampai dengan saat ini masih kita kejar,” pungkas Hery. (sp)