Sidoarjo, Motim – Menyaru pejabat Kemenhub dengan seragam lengkap dan berbagai atribut, Christianto (55) kerap melakukan penipuan di kawasan Bandara Juanda. Setidaknya ada tujuh korban yang di tipu pria asal Jayapura, Papua itu. Total kerugian yang dialami korban mencapai Rp 90 juta rupiah.
Lantaran sering mendapatkan laporan dari korban penipuan, Tim Pamtup Satgaspam Bandara Juanda mengejar pelaku dan kemarin Senin berhasil diamankan. Christianto diringkus di daerah Ngoro, Mojokerto.
Dalam aksinya, pelaku menipu di lingkungan Bandara internasional Juanda dengan mengaku sebagai pejabat di lingkungan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Christianto, pelaku penipuan itu berhasil menipu sejumlah orang hingga meraup sekira Rp 90 juta.
“Setelah ditangkap dan dimintai keterangan, pelaku diserahkan ke Polresta Sidoarjo untuk proses lebih lanjut,” kata Mayor Laut (T) Ferry Hermawan, Komandan Satgaspam Bandara Internasional Juanda, Selasa (25/8).
Dalam beraksi, pelaku selalu mengenakan pakaian dan atribut layaknya pejabat Kemenhub. Dia mengaku sebagai pejabat tinggi di lingkungan Otoritas Bandara Juanda Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub.
“Setelah dicek, dia itu tidak terdaftar sebagai pejabat. Bahkan pegawai saja tidak,” lanjutnya.
Petugas keamanan bandara memburu dia karena pelaku kerap beraksi di kawasan Bandara internasional Juanda. Menurut laporan salah satu korban, pelaku menipu dengan modus menawarkan diri, dapat membantu untuk memasukkan pegawai di Ditjen Perhubungan Udara. Setelah meyakinkan korban, pelaku minta ditransfer sejumlah uang.
Dalam penelusuran petugas, setidaknya sudah ada tujuh orang menjadi korban. Setelah ditotal, para korban telah menyerahkan uang totalnya sekira Rp 90 juta. Mereka rata-rata terperdaya tipuan pelaku karena mengenakan seragam lengkap dengan berbagai atribut, serta ketika ketemuan dengan korban juga beberapa kali di kawasan Bandara. Para korban baru curiga karena sudah menyetor uang tapi tak kunjung ada kejelasan. Korban pun mengadu ke petugas.
Dari aduan itu kemudian dilakukan penelusuran dan diketahui bahwa yang bersangkutan bukan pegawai Kemenhub dan tidak bertugas di Juanda. Tim Pamtup Satgaspam Bandara internasional Juanda, yang menelusuri laporan ini sempat mendapat informasi bahwa Christianto berada di tempat kos di daerah Bungurasih.
Tapi ketika didatangi ke sana ternyata tidak ada. Dia kabur ke Mojokerto. Petugas terus melakukan penelusuran dan menemukan jejak pelaku di Ngoro, Mojokerto. Dia ditangkap di sana. Dari Mojokerto, pelaku langsung dibawa ke Lanudal Juanda untuk menjalani pemeriksaan. Dari sana, lantas diserahkan ke Satreskrim Polresta Sidoarjo. (ags/jum)
