Lumajang, Motim – Pipa saluran PDAM di Jalan Belem Desa Labruk Kidul, Kecamatan Sumbersuko, Bocor. Air rembesan dari kebocoran pipa PDAM tersebut masuk ke teras rumah keluarga Bu Bilal.
Kebocoran saluran air pipa PDAM tersebut sudah berjalan sekitar satu bulanan. Keluarga Bu Bilal sudah melaporkannya ke kantor PDAM Lumajang, namun hingga sekarang belum ada tindakan.
Terlihat dari teras rumahnya nampak jelas air merembes deras (mancur) dari retakan batu pondasi aspal jembatan. Rembesan tersebut lebih dari 2 titik yang bocor. Saking lamanya, aliran rembesan air tersebut sudah mulai berlumut.
“Sudah dilaporkan, tapi kok sampai sekarang blum diperbaiki,. Kalau bocornya, kira-kira sudah sebulan,” ucap Bu Bilal, Sabtu (10/10/20).
Lambatnya penanganan kebocoran tersebut diduga karena saluran PDAM terbenam dalam. Apalagi setelah ada pembangunan jembatan Belem. Karena timbunan konstruksi aspal yang baru cukup tinggi, padahal jaringan PDAM berada di bawah aspal jalan yang lama.
“Mungkin karena tingginya aspal ini, jadi tidak ditangani. Jika begini terus yaa kami terganggu, apalagi airnya ini ada yang ke teras,” katanya.
“Mungkin karena banyak truk besar yang lewat sini. Aspal jembatan ae sampai bergelombang. Tidak heran kalau saluran air juga ikut rusak,” pungkasnya. (cw7)
