Haji Hendy Soroti Pembangunan yang Tak Merata

by -

Jember, Motim – Daerah perbatasan dan pinggiran Jember menjadi wilayah yang jarang tersentuh pembangunan. Salah satunya adalah Kecamatan Jelbuk yang lokasinya berbatasan dengan Bondowoso.

Haji Hendy Siswanto dan tim melakukan kunjungan di Jelbuk dan berkeliling di beberapa desa. Ia melihat secara langsung bagaimana kondisi tiap desa yang didatangi.

banner 728x90

“Mayoritas daerah pedesaan yang lokasinya di perbatasan dan pinggiran itu sangat jarang tersentuh pembangunan. Banyak jalanan di pedesaan yang rusak dan tanah bebatuan. Sehingga kalau memasuki musim penghujan jalannya akan sulit dilalui,” ujar Haji Hendy.

Tidak hanya akses jalan yang buruk, infrastruktur penunjang lainnya seperti aliran listrik dan jaringan internet juga masih sangat minim. Hal itu tentu sangat menggangu aktivitas masyarakat, khususnya anak-anak sekolah.

“Anak-anak saat ini sangat bergantung kepada ketersediaan listrik dan jaringan internet. Apalagi sejak merebaknya Covid-19 dan diberlakukan sekolah dari rumah. Untuk itu pemerintah daerah wajib menyediakan kebutuhan masyarakat, seperti listrik dan jaringan internet,” tutur Haji Hendy.

Pasangan Haji Hendy-Gus Firjaun berkomitmen untuk melakukan pemerataan pembangunan di daerah perbatasan dan pinggiran. Hal itu harus dilakukan sesegera mungkin mengingat biaya yang akan semakin membesar jika ditunda-tunda.

“Salah satu program saya dan Gus Firjaun adalah membangun jalan outer ring road di Kab. Jember. Sehingga daerah pinggiran dan pedesaan saling terkoneksi, akses jalan semakin mudah dan memangkas waktu perjalanan orang dan barang,” jelasnya.

banner 728x90

No More Posts Available.

No more pages to load.