Lumajang, Motim-Pohon Beringin di tengah Alun-alun Lumajang sudah menjadi salahsatu ikon dari Kabupaten Lumajang. Namun pohon tua berusia 141 tahun itu harus tumbang pada Minggu (17/1/2020) lalu.
Sebagai gantinya, nanti akan ditanam Pohon Beringin yang baru di tempat yang sama oleh pihak Pemkab Lumajang.
“Bapak Bupatii Thoriqul Haq dan Ibu Wakil Bupati Indah Masdar akan menanam pohon beringin yang baru sebagai ikon Lumajang,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lumajang, Yuli Harismawati.
Sementara bupati menegaskan, Ia bersama wabup akan memanam Pohon Beringin yang lebih kokoh. “Iya, kami akan menanam bersama pohon beringin yang baru, di tempat yang sama,” ucapnya.
“Tentu, Pohon Beringin yang lebih kokoh. Kami sadar, keroposnya akar dan usia beringin yang sudah ratusan tahun, saatnya harus di ganti dengan beringin yang lebih memiliki akar kuat,” lanjut Thoriqul Haq.
Ia berharap, pohon yang baru nantinya juga bisa menjadi ikon dari Lumajang. “Insyaallah, beringin yang akan kami tanam berdua, tetap menjadi ikon Lumajang, dan akan menjadi warisan beringin untuk ratusan tahun yang akan datang,” ujarnya.
Seperti diketahui, pohon yang ada sejak zaman penjajahan Belanda atau sekitar tahun 1.880 itu tumbang setelah diterpa angin kencang. Sebelum tumbang, Pohon Beringin tersebut sempat mendapat sorotan lantaran kondisinya yang terlihat mengering.(fit)