Jakarta – Situasi buruk yang dialami Gareth Bale di Real Madrid ternyata tak hanya melibatkan sang pemain dengan klub saja. Rekan-rekan setim Bale pun mengaku terganggu dengan situasi tersebut. Gareth Bale sudah cukup lama berada di ambang pintu keluar Santiago Bernabeu. Namun, pemain asal Wales itu hingga kini masih tetap berseragam Real Madrid. Padahal pada musim panas tahun lalu, Gareth Bale hampir saja bergabung dengan klub China, Jiangsu Suning. Klub tersebut memberikan penawaran kontrak dengan nilai yang menggiurkan. Namun, jelang urusan transfer itu hampir tuntas, Real Madrid membatalkan proses kepindahannya.
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, berjanji pemain berusia 31 tahun itu bakal menjadi pusat dari rencana Los Blancos pada musim ini, sebuah pernyataan yang diragukan karena Real Madrid baru mendatangkan Luka Jovic dan Eden Hazard yang bermain sebagai penyerang. Pada akhirnya, Zidane tidak menepati janjinya. Gareth Bale hanya bermain dalam beberapa pertandingan sejak La Liga kembali bergulir. Sisanya, ia dibiarkan bertingkah laku kekanak-kanakan di bangku cadangan.
Jelas saja kalau situasi ini membuat semua pihak resah, tak terkecuali pemain Real Madrid lainnya. Rekan Bale, Toni Kroos, berkata situasi tersebut tidak menyenangkan bagi seluruh pemain Los Merengues. “Tidak adanya jalan keluar dalam situasi ini membuat semua orang jadi merasa tidak puas. Dia sudah pasti tidak dibawa hanya untuk bermain sebentar seperti yang ia lakukan saat ini,” ujar Kroos kepada Lauschangriff podcast.
Toni Kroos menduga kalau Bale sebenarnya sudah siap untuk meninggalkan Real Madrid pada musim panas lalu. Namun, sikap plin-plan klub membuat kepindahannya batal terjadi hingga Bale pun merasa kesal.
“Saya yakin bahwa dia ingin pergi pada musim panas lalu dan klub sudah memberikan sinyal positif pada awalnya dan kemudian tidak,” ujar Kroos. “Saya tidak tahu apakah dia masih sedikit marah soal itu. Ini adalah subyek yang sulit. Tidak seekstrem yang telah diceritakan. Semua baik-baik saja dalam tim. Saya sudah mengenalnya selama enam tahun dan memenangkan banyak hal bersama,” tutup Kroos. (bola.com)
