Jember, Motim-Ruangan kantor Kapolsek Puger terbakar sekitar pukul 02.00 WIB, Sabtu (3/4/2021) dini hari. Akibat kebakaran itu, satu set sofa dan pendingin ruangan (AC) dilalap si jago merah.
Ruangan seluas kurang lebih 3 x 3 meter persegi itupun hangus terbakar.
Beruntung dokumen-dokumen penting di ruangan Kapolsek Puger itu masih dapat diselamatkan. Terkait penyebab kebakaran masih belum diketahui, polisi diketahui masih melakukan penyelidikan.
Tidak ada korban dalam musibah tersebut. Tapi untuk kerugian materiil, kurang lebih Rp 15 juta. Karena kebakaran itu menghanguskan seisi ruangan Kepala Polsek Puger itu.
Danru A Damkar Pos Ambulu Syamsullah Adi mengatakan, terkait kebakaran itu diketahuinya setelah ada telpon dari salah seorang anggota polisi di Mapolsek Puger.
“Kita terima laporan telpon masuk di Pos Damkar Ambulu, sekitar pukul 2 dini hari, dan kita langsung ke lokasi kebakaran. Untuk TKM (Tempat Kejadian Musibah) di ruangan Kapolsek Puger,” kata pria yang akrab dipanggil Syamsul ini saat dikonfirmasi sejumlah wartawan.
Saat dirinya bersama 5 anggota damkar lainnya sampai di TKM, kata Syamsul, kobaran api sudah mulai padam.
“Tapi kita lakukan pendinginan kurang lebih 15 menit. Yang terbakar ruangan kapolsek (Puger) itu seluas 3 x 3 meter persegi. Yang terbakar sofa dan AC (pendingin ruangan). Untuk pendinginan dilakukan agar tidak ada titik api lagi penyebab kebakaran,” jelasnya.
Ditanya penyebab kebakaran? “Kami belum tahu pasti, dugaan korsleting listrik stop kontak. Tapi polisi masih melakukan penyelidikan,” ujarnya.
Beruntung tidak ada korban dalam musibah kebakaran itu. “Tapi terkait kerugian kurang lebih Rp 15 juta. Karena yang terbakar sofa dan AC itu. Untuk dokumen-dokumen penting, setahu saya sudah diamankan dan diselamatkan anggota polisi. Alhamdulillah sigap jadi aman,” katanya.
Kebakaran itupun, lanjutnya, hanya terjadi di ruangan Kapolsek Puger. “Alhamdulillah tidak sampai merembet ke ruangan atau bangunan lainnya,” ucapnya.
“Untuk pemadaman menggunakan air. Tapi mungkin dapatnya ada APAR, karena saya lihat tidak ada di Mapolsek. Karena dengan APAR itu, setidaknya cepat memadamkan api sehingga bisa cepat tertangani,” sambungnya.
Terkait kebakaran itu, saat wartawan berusaha meminta konfirmasi dari Kapolsek Puger AKP Ribut Budiyono. Yang bersangkutan enggan memberikan konfirmasi. Saat dikonfirmasi, dari informaai yang diterima wartawan sedang berada di luar kota.
