Jember, Motim -Gempa bumi yang terjadi di Jember pada Sabtu (10/04/2021) lalu, tak hanya merusak puluhan bangunan rumah. Namun ruang di lantai 3 rumah sakit gigi dan mulut Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember, ambruk akibat gempa bermagnituro 6,1 itu. Beruntung pada saat peristiwa tersebut sedang tidak ada kegiatan belajar, sehingga tidak ada korban jiwa.
Menurut Kasubag Humas Universitas Jember Rokhmad Hidayanto, kerusakan yang terjadi di RSGM fakultas kedokteran gigi akibat gempa cukup parah. “Kondisi kerusakan cukup parah, sehingga sangat mengganggu kegiatan pembelajaran. Karena itu untuk sementara kegiatan dialihkan di lantai 2,” ungkap Rokhmad.
Saat ini lanjut Rokhmad, pihaknya sedang melakukan pembersihan bekas reruntuhan atap gedung yang ambruk, sambil melakukan assesment terhadap kekuatan bangunan secara keseluruhan. “Bukan hanya atap tetapi assesment juga tembok gedung untuk memastikan keamanannya,” jelasnya.
Lebih jauh Rokhmad menjelaskan, sampai saat ini pihaknya belum mendapat laporan terjadinya kerusakan gedung lain akibat gempa, selain yang terjadi di RSGM fakuktas kedokteran gigi. “Yang pasti tidak sampai ada korban jiwa,” pungkasnya. (sp)
