Jember, Motim-Pasangan Suami Istri (Pasutri) Amir Faisol (57) dan Mintasih Suryawati (52) warga Jalan Krakatau, Desa Kencong, Kecamatan Kencong, nekat berangkat Umroh ke Tanah Suci Mekkah dengan berkendara motor. Pasutri ini tidak berboncengan, namun berkendara motor sendiri-sendiri.
Amir Faisol mengendarai motor Honda CRF 150 L, dan istrinya Mintasih Suryawati mengendarai motor Yamaha Vega. Pasutri ini berangkat dari rumahnya di Kecamatan Kencong, Jember, 13 April 2021 lalu. Saat ini sudah sampai di Jakarta dan tinggal di rumah kerabatnya.
Namun memasuki hari ke 16 perjalanannya naik motor menuju Tanah Suci Mekkah. Amir Faisol dan istrinya belum melanjutkan perjalanan, karena masih terganjal kepengurusam visa saat di Kantor Imigrasi.
Kata Mintasih, mereka terkendala kepengurusan Visa, antara memilih menggunakan sistem elektronik dan biasa.
“Untuk yang e-visa (elektronik Visa) hanya berlaku di beberapa negara di Asia, yakni Jepang, Singapura, dan Filipina kalau tidak salah. Untuk di negara-negara yang nanti kami lalui, masih menggunakan visa biasa. Untuk yang pengurusan izin di IMI (Ikatan Motor Indonesia) juga berproses, tinggal kumpulin berkas saja,” kata Mintasih, Rabu (5/5/2021).
Saat Mintasih ditanya kapan selesainya pengurusan visa tersebut?
“Kami tidak tahu pasti selesainya kapan, tapi semoga diberi kelancaran. Karena niat kami didasari pengen naik motor ke Mekkah. Bukan cari sensasi, tapi karena niat kami,” sambungnya.
Sedikit berkisah tentang perjalanannya, kata wanita yang juga seorang guru PAUD ini, ada keasyikan tersendiri saat berkendara motor jarak jauh.
“Pernah saat sampai Alas Roban, saya sangat lelah waktu itu. Tangan pegel dan kaki capek. Karena motor saya bebek. Tapi tidak menyurutkan niat saya dan bapak. Yang memang kita naik motor sendiri-sendiri. Dasarnya niat, juga pesan keluarga. Kalau memang niat tidak usah menoleh ke belakang, dan bismillah berangkat. Kita tetap yakin, bisa sampai Mekkah,” katanya.
“Alhamdulillah meskipun lelah dan capek, selama perjalanan puasa tetap jalan terus. Tidak bolong. Alhamdulillah niat bismillah itu,” sambungnya.
Mintasih juga mengatakan, ada kisah unik terkait niat yang dilakukan berangkat umroh dengan berkendara motor itu. Mengetahui niatnya naik motor ke Mekkah itu viral dan banyak diberitakan media massa.
Mintasih mengungkapkan jika saat ini dirinya bersama suaminya tinggal sementara di rumah rekan suaminya.
“Saya tinggal di rumah Pak Arif di daerah Jakarta sini. Nah saat itu, bapaknya mendapat pesan lewat facebook ada wanita bernama Chintya yang mengaku sebagai manajemennya artis Baim Wong. Baim ingin ketemu saya dan suami, dan diundang ke rumahnya,” kata Mintasih.
Saat itu Mintasih tidak percaya, dan mengaku khawatir jika bentuk penipuan. Karena diakuinya, banyak pesan masuk lewat Facebook yang mengatakan akak bertemu dengan kami.
“Tapi kebanyakan hoax. Akhirnya dari manajemen artis mas Baim Wong itu, kita yakini dan ikuti saja. Kemudian diundang ke sebuah rumah. Ternyata rumahnya Mas Baim Wong. Disana saya dan suami bertemu dengan Mas Baim. Kita senang dan sempat berfoto bersama,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, lanjut Mintasih, saat pertemuan dengan Baim Wong, dirinya juga bertemu dengan artis sinetron Giovanni.
“Yang kebetulan berkunjung ke rumah Mas Baim. Wah seneng banget bisa bertemu artis-artis terkenal. Kita (Mintasih dan suaminya) Alhamdulillah senang, dan juga sempat foto bareng. Ya lumayan jadi kenang-kenangan,” katanya.
Namun ditengah kendalanya mengurus Visa, dan izin lainnya yakni soal motor yang dikendarai agar bisa melaju di luar negeri. Tidak membuat Mintasih dan suaminya menyerah.
“Tetap niat kami bismillah umroh naik motor. Sempat sih ditawarin sama Mas Baim Wong untuk Umroh naik pesawat. Tapi kita tidak mau, dan tetap bismillah milih naik motor. Karena memang sudah niat. Tidak tahu bagaimana prosesnya, semoga diberi kelancaran,” ujarnya.