Bondowoso Motim-Proses lelang jabatan tinggi pratama di Kabupaten Bondowoso telah memasuki tahap wawancara akhir hingga 15 Juni 2021 nanti.
Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) turun langsung memonitoring dan evaluasi pelaksanaan lelang jabatan.
Bupati Salwa Arifin, saat Penyambutan Kedatangan KASN, di Aula Sabha Bina, Jumat(11/6/2021), mengucapkan terima kasihnya atas kehadiran komisioner langsung ke wilayahnya. Karena sudah barang tentu menjadi suatu kehormatan dalam memberikan penilaian terhadap ASN Bondowoso.
Utamanya pelaksanaan seleksi terbuka jabatan tinggi pratama.
“Kami melaksanakan seleksi sesuai prosedur dan perundangan,” ujarnya.
Sementara itu, Komisioner KASN Rudiarto Sumarwono, menerangkan, bahwa sejauh ini pelaksanaan lelang jabatan di Bondowoso berjalan dengan baik, sesuai aturan yang ada.
“Hal ini ditunjukkan dari Pak Sekda sebagai Ketua Pansel, yang sudah melaporkan seluruh tahapan dan dokumentasi yang berjalan dengan transparan dan akutanbel,” urainya.
Ia menerangkan dalam peraturan perundangan yang ada, salah satunya Permenpan nomer 15 tahun 2019, Pansel harus menghasilkan tiga nama terbaik diakhirnya.
Dari tiga nama itu akan disampaikan kepada Bupati, dan selanjutnya bersurat kepada KASN.
“Ada dua cara berdasarkan peringkat, atau berdasarkan alphabet. Dua cara itu diatur dalam undang-undang, diperbolehkan,” ujarnya.
Tampak turut hadir dalam acara tersebut seluruu peserta lelang jabatan, Pj Sekretaris Daerah Soekaryo, Asisten 1 Pemkab Bondowoso Wawan Setiawan, serta seluruh jajaran Panita Seleksi lelang jabatan.
Informasi dihimpun menyebutkan bahwa kini pelaksanaan lelang jabatan telah memasuki tahap wawancara akhir. Rencananya, akan dilaksanakan hingga 15 Juni 2021 mendatang.
Pemkab Bondowoso menggelar lelang jabatan di 14 OPD.
Di antaranya, Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora), Inspektorat, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Direktur Utama RS Koesnadi, Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Pertanian (Disperta), BKD, Satpol PP, dan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda)(cw1)