Jember, Motim-Gegara Kepala Desanya tersangkut dugaan penyalahgunaan Narkoba jenis Sabu dan saat ini tengah menjalani proses hukum, warga Desa/Kecamatan Tempurejo mengeluhkan sejumlah pelayanan masyarakat, seperti pengurusan SPM pengobatan dan PPAT hingga kemarin harus dipending.
“Pelayanan masyarakat terkait surat menyurat berjalan seperti biasa, hanya terkendala di SPM pengobatan dan PPAT sementara tidak bisa melayani,” kata Sekertaris Desa Tempurejo Mochammad Yusuf, Selasa (15/06/2021) saat dikonfirmasi di Kantor Desa.
Untuk memproses kedua surat tersebut, imbuh Yusuf, masih menunggu petunjuk lebih lanjut dari Camat Tempurejo.
“Rencananya hari ini pak Camat akan melakukan rapat bersama kami dan perangkat lainnya, mungkin akan membahas hal tersebut,” kata Yusuf.
Yusuf merasa prihatin dengan kejadian yang dialami Kadesnya. Dia berharap permasalahannya cepat selesai dan mendapatkan kejelasan.
Camat Tempurejo Yahya Iskandar Wardayat ketika dikonfirmasi media sebelum rapat bersama perangkat desa Tempurejo mengatakan bahwa kasus yang menimpa salah satu Kades di wilayahnya masih bersifat praduga tak bersalah.
“Semua masih praduga tak bersalah, kita tunggu saja. Pelayanan masyarakat tidak ada masalah,” kata Yahya.
Ketika hendak dikonfirmasi lebih lanjut, Yahya terkesan menghindar dan segera memasuki ruangan rapat.(dop)
