Bondowoso, Motim
Pemerintah Kabupaten Bondowoso bekerjasama dengan PT Indonesia Comnets Plus (PLN Icon Plus), dalam memberikan akses internet di desa-desa yang saat ini masih blank spot.
Hal ini merupakan suatu konsep Smart City dan Smart Village merujuk pada pendekatan yang mengintegrasikan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan Infrastruktur dan layanan publik untuk meningkatkan kualitas hidup, efisien, keberlanjutan, dan partisipasi masyarakat di perkotaan dan pedesaan.
Audiensi dan Nota Kesepahaman tersebut ditandatangani oleh Bupati KH Salwa Arifin dengan General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Timur, Enrico H. Batubara, di Peringgitan Pendopo Raden Bagus Asra, Senin (22/5/2023).
Bupati KH Salwa Arifin memberikan apresiasi atas MoU tersebut, karena konsetp ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang inovatif dengan menerapkan teknologi dan solusi cerdas, seperti jaringan sensor, analitik data, kecerdasan buatan, dan konektifitas yang luas.
“Kami apresiasi karena mampu meningkatkan pengumpulan dan analisis data secara Real-time untuk mengambil keputusan dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat, khususnya di Kabupaten Bondowoso,” kata bupati.
Bupati yang juga pengasuh Pondok Pesantren Manbaul Ulum ini juga menambahkan, kerjasama antara PLN Icon Plus, diharapkan akan terwujud pemerataan jaringan yang ter-integrasi sampai tingkat desa.
“Hal ini sangat penting dalam meningkatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Sistem informasi tersebut diharapkan mampu mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes),” harapnya.
Usai penandatangan nota kesepahaman, General Manager PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Timur, Enrico H. Batubara menerangkan, sekarang anak perusahaan PLN ini telah memberikan akses internet di Kabupaten Banyuwangi.
Oleh karena itu, dirinya berharap mendapatkan restu dari Pemkab Bondowoso, agar bisa berinvestasi dan menyalurkan internet di seluruh desa yang saat ini masih dalam kondisi blank spot.
“Kami mendapat amanah dari PLN, dengan menggunakan tiang PLN. Artinya, dimana ada tiang listrik PLN, kami bisa mengalirkan kabel internet. Sehingga, kami bisa membantu agar desa-desa yang belum terjangkau bisa mendapatkan layanan internet dengan menggunakan kabel fiber optik (FO),” jelasnya.
Sebelumnya, pada tahun 2017 lalu, Icon plus sudah melayani 113 desa di Kabupaten Banyuwangi. Bahkan, saat ini jangkauan kabel FO nya sudah ada di Kecamatan Ijen. Sehingga, hanya perlu biaya yang kecil dan mudah untuk bisa dilanjutkan ke desa-desa di Bondowoso.
“Kita sudah duluan di 113 desa di Banyuwangi. Kabel kita sudah ada di Ijen. Jadi kalau kita sambung, memerlukan investasi yang kecil. Sehingga, semua desa di Bondowoso bisa mendapat layanan internet,” urainya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Bondowoso, Ghozal Rawan menyampaikan, kerjasama dengan PLN Icon Plus linier dengan visi dan misi bupati.
“Kerjasama ini untuk memperkuat misi Bupati KH Salwa Arifin dalam membangun Bondowoso dari pinggiran, melalui konektivitas jaringan internet di 209 desa,” pungkasnya.
Tampak hadir bersama Bupati Bondowoso, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Inspektur, GM PLN Icon Plus, Kabag Hukum, Kabag Prokopim, Kabag Umum, Kabag Pemerintahan dan Kepala PLN Kabupaten Bondowoso. (rzq)
