Surabaya Motim – Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Jawa Timur menyiapkan pembangunan garbarata untuk Bandara Abdul Rahman Saleh Malang.
Ini bertujuan menunjang Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari yang juga terdapat King College London (KCL).
“Bukan tidak mungkin orang Inggris yang akan datang ke Singosari lewat Bandara Abdul Rahman Saleh. Kalau penumpang harus turun dari apron terus jalan melalui taxiway, malu dong kita,” Tutur Kepala Dishub Jatim Dr.Nyono,ST,MT
Nyono mengatakan sementara masih satu garbarata yang disiapkan. “Dengan adanya garbarata ini penumpang tidak kepanasan, kehujanan. Selain itu juga kasihan yang disabilitas dan yang bawa bayi kalau gak ada garbarata,” terang beliau.
Kadishub menyampaikan Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono agar Bandara Abdul Rahman Saleh bisa sejajar dengan yang dikelola Angkasa Pura.
“Pak Pj Gubernur ingin meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui bandara ini. Dengan meningatkan sarana dan prasarana maka otomatis PAD akan meningkat,” Imbuhnya,Senin(02/12/2024)
Diketahui, Dishub Jatim mengalokasikan anggaran Rp 20 miliar. Belum termasuk renovasi teknis di bandara agar garbarata bisa terpasang dengan bagus.
Beliau mengatakan jumlah penerbangan dI Bandara Abdul Rahman Saleh sempat mencapai 13 flight dalam sehari, sebelum Covid19. Namun saat Covid19 terjadi penurunan. “Sekarang tinggal 7 flight dalam sehari. Ini yang akan kita rajut kembali,” pungkasnya. (*/ady)
