Menjelang Perayaan Nataru (Natal 2021 dan Tahun Baru 2022) Bupati Jember Hendy Siawanto bersama Jajaran Forkopimda dan TNI-Polri melakukan pemantauan ke gereja, Stasiun Jember, dan sejumlah pusat perbelanjaan.
Untuk persiapan Nataru di Stasiun Jember, Bupati Hendy mengingatkan calon penumpang kereta untuk tetap menerapkan prokes. Selain itu, bagi para calon penumpang kereta dihimbau tidak bepergian dulu dengan alasan liburan mengingat kondisi Pandemi Covid yang masih terjadi di seluruh dunia.
“Kami bersama Forkopimda, Kapolres, Dandim, kita sedang mengunjungi Stasiun Kereta Api Jember (wilayah Daop 9) tentunya berkaitan dengan Nataru,” kata Hendy.
Mengenai angkutan massal kereta api, lanjut Hendy, dari pantauan yang dilakukan olehnya terpantau tidak mengalami kenaikan signifikan.
“Masih biasa, dari 10 KA (kereta api) menjadi 18 KA. Hal itu tidak berat bagi KA untuk kondisi pandemi ini meskipun Nataru,” katanya.
Terlebih lagi, kata Hendy, dalam satu gerbong kereta api dilakukan pembatasan jumlah penumpang.
“Tidak 100 persen full penumpang. Penumpang jarak jauh hanya 80 persen dan itupun wajib sudah vaksin juga harus swab tes,” sambungnya.
Terkait upaya mengingatkan masyarakat agar tetap di rumah saja saat perayaan Nataru, kata Hendy terus dilakukan olehnya.
“Untuk imbauan kepada masyarakat terkait Nataru, di rumah sajalah. Tidak usah kemana-mana. Saya minta tolong kepada Pak Kapolres untuk menutup jalan dulu. Kita tahan sejenak sekali lagi,” katanya.
“Kalau bulan Januari covid sudah melandai, tidak ada covid dan aman-aman saja Insyaallah kita menuju (masa) endemi,” imbuhnya. (*)
