Lagi, Karyawan Unej Meninggal Positif Covid-19

by -

Jember, Motim – Seorang karyawan Universitas Jember (Unej) dilaporkan meninggal terkonfirmasi positif COVID-19. Konfirmasi positif itu didapat berdasar hasil swab test yang bersangkutan.

“Iya benar informasi tentang meninggalnya itu,” kata Ketua Tim Darurat Tanggap Bencana Pencegahan (TDTBP) COVID-19 Universitas Jember dr. Cholis Abrori, Senin (23/11).

banner 728x90

Menurut dosen Fakultas Kedokteran ini, karyawan yang meninggal bekerja di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). Hasil swab test karyawan itu menunjukkan positif COVID-19.

“Meninggalnya tadi malam,” kata dr. Cholis.

Selain itu, ada dua civitas akademika Unej yang juga meninggal pada saat hampir bersamaan. Mereka adalah dosen Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) dan sopir dekan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP).

“Untuk yang dua orang itu, satunya meninggal karena sakit biasa, satunya hasil swab belum keluar,” terang dr. Cholis.

Gedung dan kantor tempat ketiga orang itu bekerja juga langsung disterilisasi. Ditanya apakah WFH akan diperpanjang, dr Cholis menyatakan masih menunggu informasi selanjutnya.

“Untuk berikutnya masih menunggu, maaf saya masih ada giat perkuliahan daring. Nanti akan saya informasikan lagi,” kata dokter Cholis.

Sebelumnya diberitakan, satu dosen dan seorang tenaga kependidikan di Universitas Jember (Unej) meninggal terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian dari hasil tracking dan swap tes yang dilakukan kepada 350 orang lainnya dalam keluarga besar Unej, diketahui 17 diantaranya positif Covid-19.

 

Menyikapi hal itu, Rektor Unej Iwan Taruna pun langsung melakukan tindakan dengan menerapkan WFH dan mengubah segala aktifitas lewat akses daring. Kemudian terkait sterilisasi gedung dengan penyemprotan dan penyinaran ultraviolet (UV) dilakukan selama 5 hari. Terhitung sejak 18 sampai 22 November 2020.

banner 728x90

No More Posts Available.

No more pages to load.