Jember, Motim – Seorang mahasiwa Universitas Jember (Unej) tewas setelah terjatuh dari lantai 3 kamar kos di Jalan Karimata, Kecamatan Sumbersari. Belum diketahui kenapa mahasiswa asal Situbondo itu terjatuh.
Salah seorang penghuni kamar kos, Reno menceritakan, peristiwa jatuhnya mahasiswa itu sekitar pukul 01.00 WIB, Rabu (29/8). Menurut Reno, korban merupakan tamu, yang sebelumnya datang ke kosan tersebut.
“Setahu saya saat itu, di kamar kos nomor 29 yang berada di lantai 3. Sedang acara kumpul-kumpul. Saat itu saya sedang di kamar mandi dalam kamar kos saya dan istri,” kata Reno.
Kemudian terdengar suara gemuruh dan dikira olehnya adalah gempa. “Terus istri saya bilang, ada gempa ta? Kemudian saya keluar dan sudah ramai di luar kosan. Laki-laki yang jatuh, tapi saya tidak tahu namanya,” sambungnya.
Selanjutnya teman-teman korban bersama penghuni kamar kos nomor 29 itu membawanya ke rumah sakit.
“Setahu saya dibantu teman-temannya dibawa ke rumah sakit Jember Klinik dengan mobil korban. Saya juga mencium aroma alkohol. Tapi apakah di dalam kamar itu ada ramai-ramai minum-minuman saya tidak tahu,” ulasnya.
Menurut Reno, korban yang terjatuh dari kamar kos yang berada di lantai 3 dengan ketinggian kurang lebih 15 meter. Korban akhirnya meninggal.
“Karena lukanya mungkin parah. Jatuhnya juga mungkin dari jendela. Itu terlihat dari luar jendelanya. Kemudian korban katanya meninggal dan langsung dibawa ke Situbondo untuk dimakamkan,” lanjutnya.
Apakah korban meninggal di rumah sakit atau di lokasi kejadian? “Saya tidak tahu pasti, yang jelas dibawa ke rumah sakit. Kemudian apakah keluarganya lapor ke polisi saya juga tidak tahu,” ucapnya.
“Saya tidak tahu namanya. Yang jelas sejak pandemi Covid-19 ini. Kosan sini sepi penghuninya. Para mahasiswa banyak yang pulang ke rumahnya masing-masing,” ujarnya.
Kasatreskrim Polres Jember AKP Frans Delanta Kembaren membenarkan peristiwa tersebut. Meski kejadian dini hari, namun baru dilaporkan sekitar pukul 14.30 WIB.
“Identitas korban inisial AFJ. Kelahiran tahun 1999. Untuk jenazah korban sudah dibawa pihak keluarga ke Situbondo,” kata Frans.
Kasubag Kemahasiswaan Unej, Jarkasi membenarkan bahwa korban memang mahasiswa Unej.
“Iya, korban memang mahasiwa Unej,” kata Jarkasi.
Menurut Jarkasi, dia mendapat informasi ada mahasiswa yang tewas terjatuh dari lantai tiga kamar kos sore harinya. Setelah dilakukan kroscek, ternyata korban memang mahasiwa Unej.
“Mahasiswa Fakultas Hukum. Kalau tidak salah semester lima,” ungkapnya.
Jarkasi mengaku belum tahu secara detail sosok mahasiswa berinisial AFJ itu. Karena informasi kejadian baru dia dapat sore hari.
“Masih belum tahu gimana aktivitas dia di kampus. Kejadiannya kan baru sore tadi saya tahunya,” kata Jarkasi.
Dia juga menegaskan, apa yang terjadi tidak ada kaitannya dengan pihak kampus Unej. Sebab peristiwanya terjadi di luar kampus dan merupakan aktivitas pribadi korban.
“Kita serahkan ke pihak kepolisian untuk penanganannya. Tidak ada hubungan dengan kampus karena terjadi di luar kampus dan merupakan aktivitas pribadi,” tandas Jarkasi.(ym)