Misteri Hilangnya Telinga Mayat Mengambang di Sungai, Diduga Dimakan Biawak

by -

Jember, Motim – Mayat Kastori (46), warga Dusun Karanganyar, Desa Karangrejo, Kecamatan Gumukmas ditemukan terapung di aliran Sungai Afur Mbesini. Diketahui pada tubuh korban mengalami sejumlah luka, dan bagian telinga sebelah kanan hilang.

Setelah dilakukan visum dan autopsi di RSD dr. Soebandi Jember, menurut KBO Reskrim Polres Jember Iptu Solekhan Arif, untuk luka yang dialami korban adalah akibat gigitan hewan di sungai dan bukan korban pembunuhan.

banner 728x90

“Dari tim medis memastikan penyebab meninggalnya korban karena tenggelam di sungai tersebut. Kemudian untuk luka pada tubuh korban, karena gigitan hewan liar yang ada di sekitar sungai,” kata Arif saat dikonfirmasi di Mapolres Jember, Rabu (30/9).

Arif menjelaskan, korban tenggelam di sungai tersebut, karena menurut penuturan saksi yang berada tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah, saat itu korban sedang buang air besar.

“Saat melakukan cek TKP, beberapa warga menyampaikan jika di lokasi tersebut banyak dihuni hewan liar seperti berang-berang atau lingsang, dan juga nyambik (biawak) yang ukurannya besar, jadi tubuh korban diduga digigit itu,” jelasnya.

Mengenai peyebab tenggelamnya korban, diduga karena terpeleset. Korban juga diketahui sering buang air di tempat tersebut.

“Kemudian sampai korban tenggelam, karena menurut penuturan warga korban ini diketahui sering buang air besar di sungai tersebut,” tandasnya.

Jasad Kastori ditemukan warga yang hendak membuang sampai di sungai, Selasa (29/9) pagi. Saat ditemukan, korban masih berpakaian lengkap dengan mengenakan kaos berwarna hijau, bercelana panjang gelap. Kondisi mayat dalam posisi terlentang dan tersangkut batang bambu.(ym)

banner 728x90

No More Posts Available.

No more pages to load.