Jember, Motim – Sial dialami seorang pencuri bernama Supar Agus Supriyadi (43) warga Dusun Krajan, Desa Tugusari, Kecamatan Bangsalsari. Selain aksi pencuriannya gagal, Supar harus merasakan sakit karena menjadi bulan-bulanan warga. Untungnya polisi segera datang dan mengamankan Supar dari amukan massa yang semakin beringas.
Informasi di lapangan, korban pencurian itu adalah Gita, warga Desa Kesilir, Kecamatan Wuluhan. Pada hari Selasa (22/09) sekitar pukul 21.30 WIB, tersangka masuk ke dalam rumah korban. Kemudian, dia mengambil tas yang berada di atas meja ruang tamu. Namun saat hendak kabur, korban memergokinya.
Saat itu juga, korban berteriak maling. Tersangka yang panik berusaha kabur. Namun teriakan korban berhasil memancing perhatian warga sekitar. Selanjutnya, warga melakukan pengejaran dan berhasil menangkap tersangka sekitar 100 meter dari lokasi kejadian. Kesal dengan ulah tersangka, warga pun silih berganti memukuli tersangka.
Untungnya, saat itu ada Tim Resmob Jember melintas di sekitar lokasi. Tersangka yang kondisinya sudah babak belur, langsung diamankan dan dibawa ke puskesmas untuk dirawat medis. Sementara sebuah tas pinggang berisi dompet dan uang tunai Rp 1,5 juta disita petugas sebagai barang bukti.
Kapolres Jember AKBP Aris Supriyono melalui Kasat Reskrim AKP Fran Dalanta Kembaren, tersangka merupakan residivis yang sebelumnya pernah dipenjara di Lapas Kelas IIA Jember. “Tersangka sebelumnya dipenjara sekitar tahun 2013 karena kasus Togel. Untuk kasusnya saat ini masih terus kita kembangkan,” ungkap Fran, kemarin. (sp)
