Lumajang, Motim-Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Haryoto Lumajang merupakan salah satu dari 25 rumah sakit di Indonesia yang menjadi bagian dalam uji klinik plasma konvalesen. Ada 46 subyek yang akan diuji klinik, satu diantaranya adalah pasien Covid-19 di RSUD dr. Haryoto Lumajang.
Pasien tersebut direkrut dan bersedia untuk menjadi partisipan dalam uji klinik pemberian plasma konvalesen sebagai terapi tambahan covid 19. Tujuan dari uji klinik ini untuk mengetahui keamanan dan efikasi dari pemberian plasma konvalesen terhadap pasien penderita Covid-19. Dengan harapan dapat menurunkan kejadian kematian bagi pasien Covid-19 yang menerima terapi plasma.
“Kita terus berupaya mencari bukti-bukti keefektifan pemberian plasma ini,” kata kata Tetra Fajarwati, salah satu anggota tim Peneliti Uji Klinik Plasenter Badan Litbang Kesehatan ketika mendatangi RSUD dr. Haryoto, Kamis (5/11/20).
Ia menjelaskan, RSUD dr. Haryoto sudah diakui memiliki kemampuan yang baik dalam merawat pasien. Selain itu, RSUD dr. Haryoto juga mempunyai fasilitas yang memadai dalam pelaksanaan uji klinik tersebut.
“Rumah Sakit ini sudah memenuhi persyaratan untuk berpartisipasi dalam uji klinik,” ucapnya.
Ia berharap, dengan adanya pasien yang direkrut ini, ada yang lainnya yang ikut terlibat. “Semoga setelah merekrut satu subyek ini, dalam waktu dekat akan lebih banyak lagi subyek yang terlibat dalam uji klinik ini. Sehingga di akhir tahun bisa didapatkan kesimpulan sementara daripada efek terapi plasma konvalesen,” pungkasnya.(cw7)
