Jember, Motim-Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jember mencatat sudah ada 97 persen pegiat jasa perhotelan dan restoran yang melakukan vaksinasi. Selebihnya belum vaksin karena faktor usia dan memiliki penyakit bawaan (Komorbid).
Hal ini ditegaskan oleh Ketua PHRI Jember Teguh Soeprajitno saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Senin (20/09/2021).
“Kami sudah mendata di bawah naungan PHRI Jember untuk melakukan vaksinasi, dan disini sudah ada sekitar 97 persen semua sudah divaksin,” kata Teguh.
Namun, masih ada yang belum divaksin dikarenakan umurnya yang sudah lanjut dan memiliki penyakit bawaan. Sehingga enggan untuk melakukan vaksinasi.
“Walaupun yang sudah berusia lanjut tidak mau vaksin karena takut, pihaknya menekankan untuk melakukan protokol kesehatan yang ketat. Yang belum divaksin harus benar-benar melakukan prokes dan melakukan pengecekan kesehatan secara berkala, agar menghindari dari penyebaran covid-19,” imbuhnya.
Sementara itu, meski sudah dibuka lebih longgar untuk kunjungan ke Jember karena sudah pada PPKM Level 1, dirinya menghimbau kepada seluruh hotel di bawah PHRI untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Ini kami sampaikan terus bahwa harus menerapkan Prokes yang ketat, supaya tidak ada penyebaran nantinya,” pungkasnya. (sp)