Jember, Motim-Untuk membantu kebutuhan oksigen bagi warga yang menjalani isolasi mandiri (Isoman), Pemprov Jatim menyiapkan isi ulang gratis oksigen sebanyak 500 liter di tiap-tiap wilayah Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil).
Setiap liter isi ulang oksigen itu, diperuntukkan bagi 1 tabung gas. Dengan jatah tiap satu orang warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 mendapat 2 liter oksigen.
Untuk wilayah Bakorwil 5 Jember, meliputi wilayah Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Lumajang, dan Probolinggo.
“Perhari tiap orang dapat jatah 2 tabung oksigen. Pengadaan isi oksigen ini agar optimal kita sediakan kurang lebih 500 liter untuk tiap tabung per hari. Kita sebenarnya tidak ingin banyak. Karena kalau banyak artinya kan banyak yang terkonfirmasi (positif),” kata Plt. Kepala Bakorwil V Jember Benny Sampirwanto, Selasa (10/8/2021).
Program isi ulang gratis oksigen itu, kata Benny, merupakan upaya Pemprov Jatim untuk mengurangi penyebaran virus COVID-19 di Jawa Timur.
“Kalau saya melihat, angka penyebaran (virus COVID-19) mulai landai. Intinya keberadaan isi ulang oksigen gratis ini (bisa membantu), dan sudah tersampaikan kepada masyarakat luas. Untuk di Jember, meliputi wilayah Bakorwil 5,” kata pria yang juga menjabat sebagai Kadiskominfo Provinsi Jatim ini.
Lebih lanjut Benny menjelaskan, sebagai syarat untuk mendapatkan isi ulang oksigen gratis itu. Masyarakat harus menyiapkan KTP dan hasil swab.
“Apakah itu Hasil Swab Tes Antigen atau PCR tes. Pemprov Jatim menyiapkan informasi untuk mendapatkan isi ulang gratis oksigen ini, lewat dua platform. Bisa lewat website atau telpon,” katanya.
“Untuk website langsung saja kunjungi oksigen.infocovid19.jatimprov.go.id. Kemudian kedua lewat call center 1500117. Kedua platform ini sama-sama aktif dan bisa di hubungi,” sambungnya.
Nantinya melalui telepon call center, akan diminta konfirmasi nama pasien yang menjalani isoman dan alamatnya.
“Kemudian nanti diarahkan untuk difoto hasil swabnya, bisa (Swab tes) antigen atau PCR tes. Dengan diarahkan menghubungi nomor yang bisa dihubungi. Kemudian untuk lewat website (situs, red), dilanjutkan mengupload (mengunggah) hasil swab,” jelasnya.
Kemudian setelah terkonfirmasi, masyarakat yang akan melakukan isi ulang oksigen gratis akan mendapatkan nomor antrian.
“Adanya sistem ini, karena kondisi pandemi. Yang tersistem (terkoordinasi) nantinya, yang akan mengatur. Menyesuaikan dengan jarak yang nanti akan mengantri ini,” ucapnya.
Kebutuhan akan isi ulang oksigen ini, katanya dirasakan penting. “Karena oksigen ini sebuah kebutuhan vital, bagi yang terkonfirmasi dengan gejala sesak napas dan parah. Ketersediaan oksigen ini akan sangat membantu. Terlebih lagi bagi masyarakat di luar Jember,” sambungnya.
Selanjutnya masyarakat setelah dapat nomor antrian, langsung datang ke Kantor Bakorwil wilayah yang sudah tersedia.
“Langsung datang ke sini. Misal dari Bondowoso (luar Jember) bisa bawa mobil datang ke sini (Kantor Bakorwil). Agar rata, per orang bisa mendapatkan 2 liter atau dua tabung. Untuk dipakai pagi dan sore,” ulasnya.
“Hari ini sudah ada 9 orang yang mengambil jatah isi ulang oksigen gratis ini. Temen-temen media tolong sampaikan, tentang ada isi ulang oksigen gratis dari Bu Gubernur ini,” imbuhnya.
