Lumajang, Motim-Persiapan Operasi Lilin menyambut perayaan Natal dan tahun baru yang akan dilaksanakan mulai tanggal 21 Desember 2020 hingga tanggal 04 Januari 2021, Polres Lumajang kerahkan 122 personil.
Dalam operasi kali ini, Polres Lumajang berupaya untuk memberi rasa aman dan nyaman dengan menekan potensi kerawanan menjelang natal dan tahun baru seperti terorisme, sweeping ormas, penyebaran berita hoax, petasan, balap liar dan tawuran, juga penyalah gunaan miras dan narkoba.
Kapolres Lumajang, AKBP Deddy Foury Millewa melalui Kabag Ops, AKP Amar Hadi menuturkan jika pihaknya sudah melakukan rapat koordinasi bersama Polda Jatim, yang selanjutnya akan ditindaklanjuti di jajaran Polres Lumajang.
“Kita sudah petakan daerah-daerah yang rawan tindak kriminalitas, rawan kecelakaan, juga yang rawan kemacetan seperti di jalur Ranuyoso dan Klakah. Kita antisipasi agar masyarakat merasa aman dan nyaman ketika melintasi jalur tersebut,” tuturnya ketika dihubungi, Selasa (15/12/20).
Pihaknya juga melakukan pendataan terhadap gereja-gereja yang hendak melakukan perayaan natal. “Ada gereja yang sudah meminta pengamanan ke kita. Walaupun dari perkumpulan pendeta sudah ada himbauan agar merayakan natal secara virtual, sedangkan yang merayakan di gereja harus tetap mengedepankan protokol kesehatan,” katanya.
Karena masa darurat bencana Gunung Semeru diperpanjang, Polres Lumajang juga tetap fokus ke penanganan bencana. Untuk memaksimalkan giat tersebut, Ia juga akan berkoordinasi dengan instansi samping untuk mengerahkan sekitar 40-50 personil.
“Akan kita libatkan juga personil dari Kodim, Yonif 527, Satpol PP, Dishub, BPBD dan lain-lain, termasuk dari radio,” jelasnya.
Kabag Ops juga mengimbau kepada masyarakat Lumajang supaya tidak merayakan tahun baru secara berlebihan. Apabila mendapati orang yang mencurigakan supaya segera melapor ke pihak yang berwajib. “Lebih baik di rumah saja bersama keluarga, daripada ke wisata tapi berujung petaka. Jika mau merayakan tahun baru, jangan sampai berlebihan,” imbaunya.
Disamping itu, Kasat Sabhara, AKP Jauhar Ma’arif menyampaikan jika satuannya terus meningkatkan patroli ke tempat-tempat ibadah tanpa terkecuali. Pihaknya juga memastikan tempat-tempat yang menjadi kerumunan, steril dari aktifitas warga guna mencegah penyebaran covid 19.
“Sasarannya seperti alun-alun, jalan raya, Jalan Lintas Timur (JLT), jalan gajah mada (toga) dan tempat tongkrongan akan kita sterilkan. Kita sampaikan kepada komunitas sepeda ontel agar tidak berkegiatan di alun-alun saat tahun baru. Jalan menuju kota akan kita lakukan penyekatan nantinya,” pungkasnya. (cw7)