Jember, Motim-Mengantisipasi adanya bencana tanah longsor di Jember, PMI Jember akan menggelar simulasi bencana di Desa Suco, Kecamatan Mumbulsari.
Pelaksanaan simulasi akan dilakukan pada tanggal 29-30 Oktober 2021, bersama dengan warga setempat.
Ketua PMI Jember Zaenal Marzuki mengatakan, tim relawan PMI Jember akan berkolaborasi dengan masyarakat desa Suci untuk melakukan simulasi bencana tanah longsor.
“Tim relawan PMI bersama warga Mandigu bakal bersinergi dan berkolaborasi untuk menggelar simulasi tanah longsor,” kata Zaenal, saat dikonfirmasi Selasa (26/10/2021).
Zaenal menyampaikan, relawan PMI Jember siap diterjunkan bila sewaktu-waktu terjadi bencana alam.
“Para relawan juga sudah dilatih secara khusus untuk menghadapi ancaman bencana alam yang biasa terjadi saat musim hujan seperti banjir bandang, banjir genangan, tanah longsor, angin puting beliung dan sebagainya,” imbuhnya.
Ia menyampaikan, berdasarkan informasi dari BMKG puncak hujan di Jawa Timur akan terjadi pada bulan November hingga Februari 2022.
“Diperkirakan curah hujan juga akan meningkat, karena adanya pengaruh badai La Nina yang memicu peningkatan hingga 20-70 persen,” terangnya.
Dengan kondisi itu, pihaknya segera melaksanakan pendekatan secara preventif kepada masyarakat agar turut bersama-sama mengantisipasi bencana alam yang mungkin akan terjadi.
“Maka kita lakukan pelatihan dan simulasi disana yang merupakan rawan terjadi bencana,” tutupnya. (sp)