Lumajang, Motim-Pos Pengamatan Gunungapi Semeru menyampaikan perkembangan kondisi Gunung Semeru, Senin (18/1/2021) pagi. Sejak pukul 6 pagi hingga pukul 12 siang, tercatat secara visual terjadi 4 kali letusan, 3 kali suara gemuruh dari kawah.
Namun Pengamat Gunung Semeru di Pos Pengamatan Gunungapi Semeru, Yadi Yuliadi kepada media menyampaikan jika kondisi Gunung Semeru masih dalam status waspada II. Lanjutnya, secara kegempaan masih teramati 9 kali letusan, 6 kali hembusan, 3 kali thremor dan 1 kali gempa guguran.
“Kondisi Gunung Semeru saat ini terlihat masih tertutup kabut. Malam hari masih terlihat titik api,” jelas Yadi, Senin (18/1/21).
Pihaknya pun mengimbau masyarakat supaya tidak melakukan aktifitas dalam radius 1 kilo meter dari kawah Gunung Semeru. Dan 4 kilo meter dari bukaan kawah di sektor selatan-tenggara. Serta mewaspadai adanya awan panas, guguran lava dan lahar di sepanjang aliran sungai.
“Radius dan jarak himbauan ini akan terus dievaluasi, sebagai bentuk antisipasi jika terjadi gejala perubahan ancaman bencana,” tutupnya. (cw7)