RSUD Haji Jatim Gelar Webinar Berkah Tema “Mengungkap Kejahatan Seksual, Pemeriksaan Forensik dan Pendekatan Psikiater”

by -
Narasumber Webinar Berkah Seri I dengan tema "mengungkap kejahatan seksual " oleh dr.Fasia,Sp.KJ (Dokter Spesial Kedokteran Jiwa) bersama dr.Ma'rifatul Ula ,Sp.F(Dokter Spesialis Forensik) serta moderator Tony Watoyani .

Surabaya Motim – Webinar Berkah (Berbagi ilmu bersama Rumah Sakit Umum Daerah Haji Provinsi Jawa Timur) serial dua mingguan, diselenggarakan untuk merespon kebutuhan peningkatan pengetahuan bagi dokter, perawat maupun tenaga kesehatan lainnya yang bekerja di fasilitas kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan sesuai standar Kemenkes, dimana RSUD Haji Prov Jatim telah terakreditasi A sebagai Institusi Penyelenggara Kediklatan bidang kesehatan, sehingga mempunyai peluang untuk memfasilitasi berbagi pengalaman pelayanan kesehatan yang telah dilakukan.

Topik webinar serial pertama kali ini dipilih terkait dengan mengungkap kejahatan seksual, masalah ini sangat menarik dibahas sebagai informasi kesehatan terkini bagi tenaga kesehatan bagaimana melakukan penangannya. Peserta webinar kali ini terdaftar lebih dari 900 orang dan berasal tidak hanya dari Jawa Timur.” Terang Dr. drg. Ansarul Fahrudda, M.Kes, MARS Plt. Direktur RSUD Haji Jawa Timur.

banner 728x90

Mengungkap kejahatan seksual dalam.pembahasan kali ini, sangat baik dan perlu di ketahui oleh semua kalangan dan masyarakat tentang bahayanya kejahatan seksual yang terjadi di Indonesia.

Dengan berbagai modus kejahatan seksual yang terjadi, mulai dari pelecehan seksual yang terjadi pada anak-anak di bawah umur dan remaja perempuan pada umumnya.

Kejahatan seksual ini yang mayoritas pelakunya laki-laki remaja, dewasa bahkan lansia (Kakek-Kakek) yang sering di beritakan di media televisi dan koran selama ini.

Sedangkan korban yang mengalami kejahatan seksual sampai mengalami depresi , shock dan putus asa.

Dan dari sini kita perlu membahas dan melakukan tindakan -tindakan apa yang perlu di lakukan oleh tim kesehatan serta orang tua korban.

Dalam hal ini Menurut dr.Ma’ri’fatul Ula, Sp.F (Dokter Spesialis Forensik) RSUD Haji Prov.Jatim mengatakan ,” Peran orang tua dalam mendampingi anak yang menjadi korban kejahatan seksual sangat krusial. Orang tua harus memberikan dukungan emosional, memastikan keamanan, mendampingi proses hukum, dan mencari bantuan profesional. Selain itu, langkah-langkah seperti pelaporan kejahatan, pemeriksaan medis, pendokumentasian, terapi, edukasi keluarga, dan membangun jaringan dukungan adalah kunci untuk membantu proses pemulihan anak.” Kata dr.Ula yang juga sebagai Narasumber Webinar Berkah seri I .

Lanjut dr.Ula , kita harus melakukan pendekatan yang komprehensif dan penuh empati akan sangat membantu anak dalam menghadapi dan mengatasi trauma yang dialaminya dan Tim medis akan melakukan pemeriksaan fisum menyeluruh, from head to toe ” pungkasnya.(*/ady)

banner 728x90

No More Posts Available.

No more pages to load.