Jember, Motim – Warga yang tinggal di Dusun Kajar, Desa Sumberjati, Kecamatan Silo, mendadak geger. Pasalnya, dua rumah warga milik Bu Nima (60) dan anaknya, Sukri (30) terbakar, Rabu (2/9) sekitar pukul 09.00 WIB. Beruntung, peristiwa itu tidak sampai memakan korban jiwa. Namun dua rumah yang terbuat dari anyaman Bambu itu rata dengan tanah.
Informasi di lapangan, saat kebakaran itu tertadi tidak ada satupun penghuni rumah di dalamnya. Menurut tetangga, kedua korban sedang bekerja memetik kopi. Kebakaran itu pertama kali diketahui Bu Roy (35) tetangga. Dia melihat ada kepulan asap di bagian dapur belakang. Saat itu juga, Bu Roy berteriak minta tolong.
Warga yang mendengar teriakan itu langsung berhamburan memadamkan api dengan alat seadanya. Sementara sebagian warga lainnya berupaya mengeluarkan sejumlah harta benda. Warga yang melakukan pemadaman cukup kesulitan. Pasalnya, rumah itu terbuat dari anyaman Bambu. Akibatnya, api dengan cepat menjalar ke rumah Sukri.
Dalam waktu sekejap, dua rumah itu berkobar dilalap api. Untungnya, cukup banyak harta benda milik korban yang berhasil dikeluarkan. Meski begitu, dua rumah tersebut rata dengan tanah. Api benar-benar padam setelah petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi.
Kapolsek Silo AKP M Suhartanto, membenarkan kejadian itu. Pihaknya sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk korban. “Dugaan sementara, api berasal dari dapur. Kemungkinan korban lupa mematikan api saat masak,” ungkap Suhartanto, kemarin. (sp)
