Jember, Motim-Wakil Bupati (Wabup) Jember Abdul Muqiet Arif berkunjung ke rumah Wabup terpilih Muhammad Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun), Sabtu (26/12) malam. Dalam kunjungannya itu, diketahui ada pertemuan tertutup yang dilakukan oleh dua pria yang sama-sama sebagai seorang kiai itu.
Selama kurang lebih 1,5 jam keduanya mengobrol dan diskusi di dalam salah satu ruangan dalam rumah Gus Firjaun. Yang berada di Komplek SD Mima KH. Siddiq Kelurahan Jember Kidul, Kecamatan Kaliwates.
Usai bertemu, Kiai Muqiet panggilan akrab Wabup Jember itu. Mengungkapkan maksud pertemuan yang dilakukannya itu.
“Ini hanya acara silaturrahmi biasa, ya ngobrol-ngobrol lah. Karena sebagaimana kita tahu beliau Pak Hendi dan Gus Firjaun adalah pasangan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Pilkada kemarin,” kata Muqiet saat dikonfirmasi usai pertemuan.
Muqiet menyampaikan, dalam pertemuan tersebut hanya berbentuk diskusi kecil. Tentang bagaimana kondisi dan situasi Pemkab Jember.
“Tadi beliau (Gus Firjaun) tanya-tanya tentang keadaan di Pemkab. Beliau juga bertanya, bagaimana kira-kira langkah ke depan apa yang bisa dilakukan, juga soal Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Pemkab Jember,” ujarnya.
Yang nantinya sebagai seorang Wabup Jember terpilih, kata Muqiet, melanjutkan pekerjaan dari pemerintahan Kabupaten Jember.
“Yang saya sampaikan kepada beliau, bahwa SDM di Pemkab Jember sangat mumpuni, banyak tenaga profesional. Bagaimana nanti tinggal menempatkan (posisi jabatan), sesuai dengan bidangnya,” jelas Muqiet.
Karena sebagaimana petunjuk dan instruksi dari pemerintah Provinsi Jatim maupun Pemerintah Pusat, katanya, terkait pengangkatan jabatan, jangan sampai tidak mengikuti aturan.
“Juga (jangan sampai) tidak tepat, dan tidak sesuai dengan sistem merit dan sebagainya. Jadi, hanya sekedar ngobrol saja,” sambungnya.
Pria yang juga pengasuh Ponpes Al Falah, Kecamatan Silo ini mengatakan, terkait pertemuan dirinya dengan Gus Firjaun. Lebih banyak saling berbagi pengalaman, bagaimana saat dirinya menjabat sebagai Wabup Jember periode 2016 – 2020 kemarin.
“Ya lebih banyak sharing (berbagi, red) pengalaman saat kami menjabat sebagai Wakil Bupati, ya itu saja mungkin,” tandasnya.
Terpisah, Gus Firjaun juga mengungkapkan pertemuannya dengan Wabup Jember itu. Katanya, lebih pada persiapan untuk nantinya menerima tongkat estafet jabatan wakil bupati, yang akan disandang olehnya.
“Yang kita lakukan sambung silaturrahmi, berkomunikasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak. Ya ibarat kata kalau mau buka warung, saya itu berdiskusi dengan yang sudah berpengalaman, kemudian saya mulai mempersiapkan bahan-bahan untuk membuka warung itu. Ngobrol-ngobrol, dan pernah sama-sama pengurus organisasi. Tapi intinya memberikan ucapan selamat itulah,” kata Gus Firjaun.
Terkait pengelolaan manajemen Pemerintahan Kabupaten Jember, lanjut Gus Firjaun, memang banyak obrolan yang disampaikan.
“Yang intinya semua sudah diatur dalam regulasi yang benar (petunjuk Kemendagri), dan memang niat kita (saat nantinya terpilih dalam Pilkada 2020). Untuk mengembalikan semua sesuai regulasi yang benar,” ungkapnya.
Kemudian apakah juga membahas tentang persoalan APBD 2021? “Oh belum sampai di situ, hanya obrolan saja ringan saja. Intinya sambung silaturrahmi,” pungkasnya.
